HI.NET-Nomor urut Pilpres 2019 merupakan kebalikan dari Pilpres 2014. Pada pesta demokrasi sebelumnya, Capres Prabowo Subianto yang berpasangan dengan Hatta Rajasa mendapatkan nomor urut 1, dan Joko Widodo berpasangan dengan Jusuf Kalla mendapatkan nomor 2. Tapi kini di Pilpres 2019, Prabowo mendapat nomor urut 2 dan Jokowi mendapat nomor urut 1.
Menanggapi hal itu, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), salah satu partai politik pengusung Prabowo-Sandiaga Uno, menyatakan bersyukur. “Pesta demokrasi adalah pesta kebaikan. Satu atau dua, kita puas. 2014 nomor 1, sekarang nomor 2. Alhamdulillah dapat giliran,” kata Presiden PKS Sohibul Iman di kantor KPU, Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat.
Menurutnya, mendapatkan nomor urut berapa pun sebenarnya sama. Namun ada suasana kemenangan yang kemudian terbentuk usai Prabowo-Sandiaga Uno mendapatkan nomor urut 2.
“Saya kira aura yang terbentuk kami siap,” kata Sohibul.
Sedangkan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menanggapi nomor urut berharap nomor urut 1 untuk Jokowi-Ma’ruf bermakna Jokowi kembali terpilih menjadi presiden pada Pilpres 2019. Penulisan nomor 01 yang telah disepakati sudah sesuai dengan harapan.
“Tadi sudah diambil sama Pak Jokowi dapat nomor 1. Tadi disepakati dalam penulisannya itu 01. Jadi 01 itu sudah sesuai dengan apa yang diharapkannya. Harapannya 01 itu untuk menjadi RI-1,” ujar Airlangga.
Ia menerangkan akan langsung melakukan pengawalan kampanye sejak kampanye damai mulai hari ini, Sabtu (22/9). “Pagi kampanye damai, sore kita akan apel. Artinya, Partai Golkar sudah siap,” tegasnya.
Kolom Komentar: